JURNAL3.NET / SURABAYA – Dua kelompok perguruan silat terlibat bentrok di kawasan Jalan Basuki Rahmat, Surabaya pada Sabtu (24/9/2022) sekitar pukul 00.30 WIB dini hari. Akibat peristiwa itu, sebanyak tiga orang mengalami luka-luka.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Ridwan Mubarun, menjelaskan, terjadinya konflik tersebut karena salah satu kelompok ada yang melakukan provokasi.
“Kejadaian itu berawak saat salah satu kelompok sedang nongkrong di depan Hotel Bumi Jl Basuki Rahmat. Lalu ada kelompok lain melakukan konvoi. Saat berpapasan, terjadi aksi provokasi, lalu terjadilah bentrok,” ungkap Ridwan Mubarun.
Lanjut Ridwan, setelah diprovokasi kemudian kedua kelompok saling melempar batu sehingga tawuran tidak bisa dihindari. Akibat tawuran itu pengguna jalan yang melintas di Basuki Rahmat terganggu.
Namun, tawuran langsung dihentikan dan dibubarkan setelah pihak kepolisian mendatangi TKP dengan memecah dua kelompok.
Dalam insiden itu, sebanyak tiga orang mengalami luka-luka di kepala, yakni AB (18) asal Surabaya, SD (18) asal Sidoarjo, dan SF (16) asal Gresik.
“Petugas gabungan melakukan pengimbauan dan pembubaran dengan hati-hati. Karena sebagai para pelaku masih melempari batu ke petugas dan tak segan-segan melukai petugas,” ujarnya.
Kapolsek Genteng, Kompol Andhika Mizaldy Lubis, dikonfirmasi Senin (26/09/2022) mengatakan kepolisian melakukan penahanan kepada dua orang dari peristiwa bentrokan tersebut.
“Dua orang kami lakukan penahanan,” pungkas Kompol Adhika. /*Dayat
