JURNAL3 | JAKARTA – Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengancam akan mencopot jajaran tingkat Kapolda atau Kapolres jika salah menilai potensi konflik dan tidak bisa menjaga wilayahnya selama pelaksanaan Pilkada 2017 mendatang.
“Salah menilai, kekuatan tidak cukup, terjadi keributan, gampang saja. Saya ganti,” ujar Tito di Auditorium PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (25/01/2017).
Pilkada Tahun 2017 ini akan digelar serentak di 101 daerah, meliputi tujuh provinsi, 76 kabupaten dan 18 Kotamadya. Untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, akan dilakukan di Jakarta, Banten, Aceh, Bangka Belitung, Gorontalo, Sulawesi Barat, dan Papua Barat
Tito mengatakan, polisi sudah siap mengamankan jalannya Pilkada dengan mengerahkan sekitar 70 ribu personel di 101 daerah.
Jumlah itu belum termasuk bantuan pengamanan dari personil TNI dan Linmas. Pengamanan Pilkada difokuskan pada tiga daerah yaitu Aceh, DKI Jakarta dan Papua Barat.
“Kami akan all out. Kami juga tergantung dinamika. Kalau daerah hijau, aman secukupnya saja. Kalau daerah kuning atau merah, nanti akan kami tambahkan kekuatan,” beber Tito.@khoirul