JURNAL3/MALANG – Polda Jawa Timur memberikan support psikososial bersama anak-anak yatim piatu terdampak pandemi covid-19 dan penyandang disabilitas, Selasa, (2/11) di Universitas Brawijaya, Malang. Acara dihadiri langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto secara virtual di Lemdiklat Polri.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini idak akan berhenti sampai disini, karena mereka adalah anak-anak bangsa.
“Tentu, saya berharap program konseling ini harus dilaksanakan secara berkala. Jadi, tidak berhenti hanya sampai di hari ini saja. Jadi, saya minta khususnya Pak As SDM, biro psikologi, kegiatan ini berkala sehingga kita bisa mengetahui
keberadaannya bagaimana pertumbuhan psikologi dari anak-anak kita nantinya,” pesan Kapolri.
“Pastikan apakah dengan membuka layanan khusus secara hotline menggunakan aplikasi-aplikasi ataupun mungkin datang secara langsung sehingga kita betul-betul bisa mengetahui bagaimana perkembangan psikologi anak-anak kita,” ujarnya.
Sementara itu di Polda Jatim sendiri kegiatan ini berlangsung di Universitas Brawijaya Malang. Kapolda Jatim Irjen PolNico Afinta, bersama ketua Bhayangkari Daerah Jawa Timur Ully Nico Afinta, serta pejabat utama Polda Jatim dan Forkopimda Malang, berikan dukungan psikososial kepada 70 anak yatim piatu terdampak covid-19 dan penyandang disabilitas di wilayah Malang Raya
Kapolda Jatim dan Ketua Bhayangkari juga memberikan bingkisan berupa sembako kepada anak-anak yatim piatu terdampak covid-19 dan penyandang disabilitas. Hal ini bertujuan untuk memberikan kekuatan mental yang dimiliki anak – anak. Tidak kehilangan minat untuk beraktivitas. Membantu mengatasi rasa sedih tanpa berlarut-larut, dan dapat membangun komunikasi dengan baik tanpa adanya hambatan
Terpisah, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengatakan, acara ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia,yang dihadiri langsung Panglima TNI, Kapolri, dan Menteri Sosial serta Menteri Pemberdayaan Anak.
“Tujuan daripada acara ini adalah, kami baik dari unsur pemerintahan, TNI, Polri, maupun dari lembaga pendidikan, serta seluruh masyarakat. Kita diharapkan untuk memperhatikan anak-anak yang terdampak covid-19, dimana orang tuanya antara lain bapak atau ibu, atau keduanya yang meninggal, itu bisa kita saling berbagi,” jelas Nico. */Syaiful Hidayat