Jurnal3.net / BANDUNG – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengatakan, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) dapat menjadi mitra strategis dalam pembangunan di desa dan perbatasan.
Pasalnya, sesuai dengan visi Presiden Jokowi, Desa ini tak lagi objek pembangunan, melainkan juga sebagai subjek pembangunan. Apalagi, menyusul lahirnya Undang-undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Lantas, dibentuk kementerian menangani Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.
“Kita harapkan para pengusaha, terutama KADIN ini menjadi salah satu mitra penting. Agar, kepala desa ini membangkitkan desanya,” kata Mendagri.
Acara Rapimnas KADIN 2021 diselenggarakan pada Hari Jumat (3/12/2021) kemarin lalu, di Bali Nusa Dua Convention Center, Kabupaten Bandung, Bali.
Lanjut, Mendagri pun berpendapat, kepala desa perlu memiliki jiwa entrepreneur agar dapat mengembangkan potensi desanya. Walau demikian, ia menyadari tak semua kepala desa memiliki pola pikir untuk dapat menghidupkan ekonomi desanya.
“Saya minta betul kepada KADIN, supaya KADIN yang mengurusi pedesaan, menggerakkan pengusaha yang di daerah-daerah untuk bekerja sama dengan kepala desa,” tuturnya.
Tak kalah penting, pembangunan daerah perbatasan diharapkan dapat menumbuhkan sentra ekonomi baru. Terutama, hadirnya Pos Lintas Batas Negara (PLBN) diharapkan dapat menjadi zona inti dalam perekonomian di kawasan perbatasan.
“Untuk pembangunan perbatasan ini, saya betul-betul minta bantuan kepada KADIN, kita akan bantu supaya semua bergerak, pemerintah dan swasta, KADIN bergerak bersama membangun perbatasan ini,” pungkasnya. (puspen kemendagri / dayat)