Lumajang (Jurnal3.net) – Jatim Institute geram atas aksi oknum pria berjubah yang menendang sesajen di kawasan Erupsi Gunung Semeru yang viral di berbagai kalangan masyarakat Jawa Timur.
Yudo ini mendesak agar kepolisian segera mencari dan menangkap pelaku agar mempertanggungjawabkan tindakan, karena perbuatan ini sungguh tidak mencerminkan tindakan masyarakat Indonesia yang menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika dan meresahkan masyarakat di Lumajang.
Direktur Eksekutif Jatim Institute Yudo Adianto Salim menyayangkan adanya insiden tersebut, beliau menyampaikan pihak berwajib harus mengusut tuntas kasus penistaan yang diduga dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Kasus ini harus menjadi atensi yang harus dilaksanakan oleh pihak berwajib, sebab ini mengandung unsur yang dapat mempecah belah persatuan antar umat beragama di Indonesia, serta tidak sesuai dengan Pancasila sebagai Ideologi Negara,” ujarnya, dalam keterangan tertulis terima media jurnal3.net. Selasa (11/1).
Jatim Institute mendesak kepolisian dan pihak berwajib untuk mengatasi kasus penghinaan terhadap adat istiadat masyarakat setempat.
“Tentu saja hal ini tidak patut dan harus segera ditindak oleh Kepolisian agar kejadian tidak terulang lagi di masa mendatang,” katanya. (dayat)
