Surabaya (Jurnal3.net) – Sosial Media adalah platform media yang memfokuskan pada eksistensi pengguna yang memfasilitasi mereka dalam beraktifitas maupun berkolaborasi. Karena itu, media sosial dapat dilihat sebagai fasilitator online yang menguatkan hubungan antara pengguna dan sebuah ikatan sosial.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat Angkatan Muda Partai Golkar (Waketum PP AMPG) Bidang Bidang Komunikasi, Informasi dan Penggalangan Strategis (Infokom dan Pangstra) Reza Fahlevi dalam Rapat Koordinasi Daerah Pengurus Daerah Angkatan Muda Partai Golkar Jawa Timur (Rakorda PD AMPG Jatim) di Kantor DPD Golkar Jawa Timur, Kamis (14/1/2022) kemarin.
Dalam kesempatan diskusi dengan seluruh Pengurus Daerah AMPG se-Jawa Tumur, Reza menyampaikan Materi Media Sosial AMPG dan Influencer. Dijelaskan dia, media Sosial sangat penting bagi eksistensi personal maupun institusi di tengah kalangan masyarakat.
Karena itu, AMPG diharapkan mengoptimalkan pemanfaatan media sosial, sehingga informasi kegiatan dan narasi positif partai serta tokoh-tokohnya dapat tersampaikan dengan baik di masyarakat. Selain itu, media sosial juga bisa dimanfaatkan untuk mensosialisasikan tujuan dan visi misi dari AMPG itu sendiri.
“Prinsipinya, media sosial menjadi sarana belajar, mendengarkan, dan menyampaikan, sarana dokumentasi, administrasi, dan integrasi, kemudian sebagai sarana perencanaan, strategi, dan manajemen, serta sebagai sarana kontrol, evaluasi, dan pengukuran,” jelasnya.
“Publikasi merupakan suatu hal yang penting bagi organisasi, apalagi organisasi sayap kepemudaan Partai Golkar seperti AMPG, sebab penting bagi AMPG untuk melakukan dan mencitrakan kegiatan yang dilakukan oleh AMPG kepada masyarakat,” ungkapnya.
Selain itu, sambung Reza, AMPG juga mengundang serta mengajak influencer untuk turut berperan aktif dalam mensosialisasikan program yang sedang dijalankan oleh AMPG yakni mensosialisasikan akun sosmed AMPG kepada anak muda.
Disampaikan Reza, Ketua Umum AMPG Ilham Permana pernah mengatakan, hanya anak muda yang mengerti dan dapat berbicara kepada anak muda. Oleh karena itu, lanjut dia, pentingnya keterkaitan antara influencer dengan publikasi sosial media.
Lebih lanjut Waketum Reza Fahlevi menguraikan, influencer dibagi menjadi dua yaitu: influencer bisa pula berasal dari orang yang berprofesi sebagai blogger, Youtuber, atau publik figur yang memiliki peran penting di kalangan tertentu, kemudian influencer yang dapat memperkuat image Partai Golkar seperti: Partai yang anak muda inginkan -> menarik pemilih pemula untuk memilih, dan engkomunikasikan prestasi Ketua Umum Partai Golkar dan kadernya.
“Anak muda Partai Golkar harus membawa topik hangat yang sedang dibincangkan oleh anak muda, seperti technology, education, music, sport, economy dan sebagainya,” tandasnya. (dayat)
