JURNAL3.NET/SURABAYA – Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menggelar pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) atau Garda Dewantara secara luring tahun 2022.
Sebanyak 1.370 peserta mengikuti kegiatan upacara pembukaan PKKMB GARDA Dewantara 2022 yang dipimpin langsung oleh Dekan FIP Unesa, Mochammad Nursalim .
Kegiatan yang berlangsung pada hari Selasa (23/8/2022) ini berbeda dengan dua tahun sebelumnya yang berlangsung secara daring. Ini karena GARDA Dewantara kali ini dilaksanakan secara luring dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Peserta GARDA Dewantara ini berasal dari berbagai jurusan maupun program studi yang tersebar delapan program studi, yaitu manajemen pendidikan, teknologi pendidikan, bimbingan dan konseling, psikologi, pendidikan luar biasa, pendidikan guru sekolah dasar, pendidikan luar sekolah, dan PG-PAUD.
Pembukaan PKKMB GARDA Dewantara FIP Unesa bertajuk Transformasi Unesa sebagai PTNBH Menjadikan Mahasiswa FIP Unesa Berdaya Saing, untuk gotong royong membangun menuju Indonesia Maju yang harmoni.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FIP Unesa Heryanto Susilo menyampaikan bahwa PKKMB ini salah satu transisi dari online sampai offline atau luring.
“Melalui PKKMB ini mampu mengenalkan lingkungan kampus khususnya di FIP Unesa kepada mahasiswa GARDA Dewantara,”ujar Heryanto.
Wadek 3 FIP Unesa melanjutkan, PKKMB ini penting untuk pengenalan wawasan kebangsaan bagi mahasiswa. Diharapkan kegiatan ini akan menguatkan kesadaran serta kecintaan mahasiswa baru kepada tanah air dan NKRI.
“Selain itu kegiatan tersebut sebagai pengenalan wawasan berdaya saing secara global yang diharapkan mahasiswa baru harus mampu menjadi global citizen yang memiliki global mindset dan dapat bergaul ditingkat global,”kata dia.
Heryanto pun berharap proses transisi mahasiswa baru itu harus memiliki semangat, adaptif terhadap perubahan, dan siap transformasi.
“Agar mereka bisa menghadapi perubahan yang begitu pesat berkembang di era teknologi informasi. Baik dunia kerja dan perkembangan informasi. Apalagi ini yang dibutuhkan oleh mahasiswa,”imbuh dia.
“Ada yang lebih harus dipersiapkan oleh mahasiswa yaitu memiliki mental kemandirian dalam softkill, jiwa-jiwa yang pantang menyerah didalam menghadapi perubahan pada dunia segala aspek,”tukas Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FIP Unesa.
Sementara itu, Ketua Pelaksana PKKMB FIP Unesa Hendrik Pandu Paksi mengatakan bahwa kegiatan PKKMB GARDA Dewantara ini merupakan suatu rangkaian proses pengenalan kehidupan kampus kepada mahasiswa baru FIP
Unesa.
“Selain itu kegiatan ini sangat rutin yang dilaksanakan tiap tahun akademik untuk mempersiapkan mahasiswa baru dalam proses transisi dan mempercepat proses adaptasi mahasiswa dengan lingkungan yang baru untuk keberhasilannya menempuh pendidikan di perguruan tinggi”kata Hendrik.
Hendrik pun menjelaskan,kali ini PKKMB GARDA Dewantara mengangkat tema Transformasi Unesa sebagai PTNBH Menjadikan Mahasiswa FIP Unesa Berdaya Saing, untuk gotong royong membangun menuju Indonesia Maju yang harmoni.
“Tema tersebut ini bahwa FIP Unesa siap mendukung dan mendorong Unesa transformasi dari kampus BLU menjadi PTNBH. Dengan cara mahasiswa FIP harus memiliki daya saing dan kemandirian secara global untuk gotong royong membangun Indonesia maju yang harmoni,”jelas dia. *Syaiful Hidayat
