Dubes Swedia dan Gubernur Khofifah Bicarakan Kerjasama Transportasi Publik Ramah Lingkungan

Duta Besar Swedia Marina Berg bertemu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya./*foto Kominfo Jatim

JURNAL3.NET / SURABAYA – Duta Besar Swedia Marina Berg bertemu  Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis(13/10/2022). Dalam kunjungannya tersebut Dubes Swedia Marina Berg membahas rencana dukungan pemerintah Swedia tentang transportasi publik.

Kedatangan Duta Besar Swedia Marina Berg didampingi sekretaris Dubes Swedia, sedangkan Gubernur Khofifah Indar Parawansa sejumlah Kepala Dinas, diantaranya, Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Wahid Wahyudi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Jatim, Ardo Sahak, Kepala Dinas Perhubungan Jatim, Nyono dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Jatim, Edy Tambeng Widjaya. 

Pertemuan diawali dengan ungkapan rasa belasungkawa Pemerintah Swedia  yang disampaikan oleh Mrs Marina Berg atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang beberapa waktu lalu.

Gubernur Khofifah juga menyampaikan terima kasih atas perhatian terhadap tragedi tersebut. Ia mengemukakan bahwa Pemprov Jatim terus berupaya  memberikan pelayanan yang terbaik kepada para korban yang masih dirawat.

“Saya masih sedih kalau mengingat tragedi tersebut,”ujar Gubernur Khofifah.

Mrs Marina Berg, mengatakan kedatangannya guna membahas program kerjasama lanjutan antara pemerintah Swedia dengan Indonesia khususnya dengan Pemprov Jatim dalam budang transportasi publik yang ramah lingkungan.

“Kerjasama antara Swedia dan Indonesia terjalin cukup lama dimulai dari 10 tahun yang lalu diawali dengan perusahaan Ericsson, dan kami datang dengan delegasi untuk melakukan kerjasama dalam hal transportasi publik,” ujarnya.

Dikatakannya, kerjasama ini diselenggarakan untuk merealisasikan program kerjasama berkelanjutan antara Swedia dan Indonesia, dan dibahas dalam pertemuan tersebut untuk mewujudkan kerjasama di bidang transportasi publik yang ramah lingkungan.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengatakan pertemuan tersebut terkait rencana investasi menyiapkan transportasi publik termasuk didalamnya ada armada yang bisa memberikan penguatan pada transportasi yang ramah lingkungan.

Terkait anjuran kendaraan yang listrik dan ramah lingkungan Gubernur Khofifah menyampaikan bahwa pihaknya pernah membahas ini saat ada expo PLN terbesar di Indonesia dan itu dilakukan di Surabaya.

“Saya menyampaikan kepada tim Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk menambah charging station, supaya mereka yang menggunakan kendaraan listrik dapat kepastian dan bisa recharging kendaraan, saya juga menyampaiakan bahwa Pemprov Jatim memberikan insentif bebas pajak dan discount hingga 90 persen, jadi yang menggunakan kendaraan listrik hanya membayar 10 persen pajak kendaraan bermotornya,” pungkasnya./*red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 5 seconds