Inilah 10 Besar Komoditas Penyumbang Inflasi Jatim

JURNAL3.NET / SURABAYA – Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur (BPS Jatim), Dadang Hardiwan, menerangkan tentang 10 besar komoditas dominan penyumbang inflasi secara year on year (yoy), Januari 2022 terhadap Januari 2023.

Melansir laman resmi BPS Jatim, Kamis (9/2/2023), Bensin menjadi komoditas utama yang menyumbang inflasi paling besar di Januari 2023 dengan persentase perubahan kenaikan harga sebesar 31,54 persen dan andil 1,4067 persen.

Kemudian komoditas tertinggi kedua yang menyumbang inflasi di Januari 2023 yaitu Beras memiliki persentase perubahan kenaikan harga sebesar 8,91 persen dan andil 0,3600 persen.

Adapun persentase perubahan kenaikan harga dari Akademi/Perguruan Tinggi adalah sebesar 7,00 persen dan andil 0,1915 persen, serta persentase perubahan kenaikan harga dari Sekolah Dasar sebesar 13,06 persen dan andil 0,1564 persen.

Selanjutnya, Rokok Kretek Filter memiliki persentase perubahan kenaikan harga sebesar 11,26 persen dan andil 0,1461 persen, lalu persentase perubahan kenaikan harga dari Mobil adalah sebesar 6,58 persen dan andil 0,1371 persen.

Kontrak Rumah memiliki persentase perubahan kenaikan harga sebesar 2,74 persen dan andil 0,1242 persen.

Sementara Tarif Air Minum PAM memiliki persentase perubahan kenaikan harga sebesar 11,14 persen dan andil 0,1105 persen dan Emas Perhiasan yang memiliki persentase perubahan kenaikan harga sebesar 9,07 persen dan andil 0,1025 persen.

Terakhir adalah Sewa Rumah yang memiliki persentase perubahan kenaikan harga sebesar 2,78 persen dan andil 0,0993 persen./*Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 5 seconds