Kominfo Jawa Timur Resmi Memiliki Logo Baru

Logo baru Dinas Kominfo Jatim./*ist

JURNAL3.NET / SURABAYA – Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) resmi memiliki logo baru sebagai identitas diri yang akan muncul dalam setiap karya dan media publikasinya.

Logo ini merupakan hasil dari lomba desain logo yang digelar Diskominfo Jatim pada 14 – 17 Februari 2023 pekan lalu.

Logo diresmikan langsung Kepala Dinas Kominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, saat mengumumkan pemenang lomba desain logo yang diikuti seluruh pegawai Diskominfo Jatim di R. Anjasmoro, Lt. 4 Dinas Kominfo Jawa Timur, Surabaya, Senin (20/2/2023).

“Alhamdulillah hari ini Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur resmi memiliki logo hasil dari lomba yang diadakan beberapa hari yang lalu, jadi sudah melewati mekanisme penilaian, dan pesertanya dari semua keluarga besar Dinas Kominfo Jatim sendiri,” ucap Sherlita.

Sherlita menjelaskan, dari 26 peserta yang telah mendaftar, terpilih tujuh finalis dan mengerucut menjadi tiga pemenang.

“Kemudian, juara satu lah yang secara resmi dijadikan sebagai logo Diskominfo Jatim sejak hari ini dan ke depannya akan digunakan di seluruh media sosial dan media yang dimiliki Dinas Kominfo Jatim,”  jelas Sherlita.

Sherlita menilai, hal ini menjadi semacam identitas baru dan pemersatu, agar lebih semangat dalam meningkatkan kinerja Dinas Kominfo Jawa Timur dalam mewujudkan target Pemerintahan Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim).

“Kalau melihat makna lambangnya Kementerian Kominfo itu kan ada tiga C, yaitu Content, Computer, dan Communication, tapi kalau di Dinas Kominfo Jatim ini kita ada Cerdas, Cepat, dan Cekatan. Maka, harapannya kinerja kita bisa berpikir lebih cerdas, bergerak lebih cepat, dan bekerja lebih cekatan dalam mewujudkan target dari Dinas Kominfo dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, agar dilaksanakan dan dikerjakan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tiga C itu tadi dengan  semangat baru,” harapnya.

Sementara itu, pemenang juara satu lomba desain logo ini, Paulus Adatta Sadewa, seorang staf Call Center dari Bidang Aplikasi dan Informatika (Aptika) Dinas Kominfo Jatim mengatakan pihaknya merasa senang dan tidak menyangka karyanya lah yang terpilih menjadi pemenang.

“Perasaan saya mengikuti lomba ini deg-degan ya waktu pengumuman pemenang tiba-tiba kok juara satu, padahal untuk proses pembuatan logonya sendiri durasi tidak lama kira-kira seharian kurang saya membuatnya. Saya memikirkan filosofinya yang bagus untuk Kominfo Jatim sendiri supaya kelak Diskominfo Jatim bisa berkembang lebih baik seperti logo yang saya buat,” kata Paulus.

Untuk Dinas Kominfo Jatim, Paulus berpesan, semoga bisa lebih berkembang dan maju lagi ke depannya.

“Semoga bisa lebih hebat lagi dan menjunjung Pemerintahan Provinsi Jawa Timur lebih maju,” pesan Paulus.

Untuk filosofi makna logonya, Paulus menjelaskan, Ia terinspirasi dari logo Kementerian Kominfo Republik Indonesia yang berbentuk keong.

“Kalau saya baca logonya keong itu kan maknanya alat komunikasi dari masyarakat Indonesia Timur, kemudian saya berpikir  makna yang tepat untuk rakyat Jatim sendiri. Menurut saya yang cocok adalah bentuk Wi Fi, karena menyimbolkan perkembangan teknologi dalam bidang komunikasi dan saya tidak lupa menyebutkan tiga C Kementerian Kominfo itu Communication, Computer, dan Content,” terang Paulus.

Lebih lanjut dijelaskan Paulus, bahwa bentuk geometris pada logo yang berupa bidang melengkung makin membesar itu bermakna Diskominfo Jatim akan berkembang makin membesar dan ke atas seperti gambaran bidangnya.

“Bentuk lingkaran di tengahnya itu melambangkan data yang di lindungi oleh Kominfo Jatim secara aman, dan digambarkan melalui banyaknya bidang lengkung yang melindungi bentuk lingkaran,” jelasnya.

Sedangkan untuk warna, Paulus menjelaskan, logonya merupakan kombinasi warna biru, yang memiliki makna produktivitas, meningkatkan daya berkomunikasi, serta profesionalitas kinerja Diskominfo Jatim.

“Ada warna biru muda, selain menambah kesan estetis, juga menyiratkan pengertian ‘perlindungan terhadap kepentingan publik’ digambarkan dengan bentuk lingkaran biru muda yang ‘dipayungi’ oleh dua bidang biru di atas dan satu bidang biru di bawah. Tipografinya, menggunakan tipe Century Gothic , yang mempunyai karakter tegas, profesional dan modern,” pungkasnya.

Sebagai informasi, selain Paulus sebagai juara pertama yang mendapatkan hadiah Rp 2,5 juta.

Juara dua ialah Andika Amirulhaqi, dari bidang Susunan Program (Sungram) Sekretariat yang meraih hadiah Rp 1.5 juta.

Dan juara tiga adalah Farah Devi, dari Bidang Aptika yang memperoleh hadiah Rp 1 juta. /*Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 5 seconds