JURNAL3.NET / PASURUAN – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin Sabtu (25/2/2023) menghadiri pelantikan DPW dan DPD Sekretariat Bersama Wartawan Indonesia (SWI) Jawa Timur, di Aula Sentra Unggulan Bang Kodir, Bangil, Kabupaten Pasuruan.
Dalam sambutannya, Kadis Kominfo mengatakan, salah satu keunggulan SWI adalah memiliki jaringan media yang tersebar di kabupaten dan kota.
Melalui jaringan tersebut, SWI membantu pemerintah melakukan literasi pada masyarakat. Apalagi digitalisasi media menjadi kebutuhan masyarakat.
Menurutnya, media dapat menjadi penengah dengan memberikan informasi yang berimbang, independen dan tanggung jawab agar dapat mencegah polarisasi di masyarakat akibat perbedaan politik.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Timur, kami ucapakan selamat dan sukses atas pelantikan Pengurus DPW dan DPD Se- Jatim,” terang Sherlita.
Menurutnya, masih tingginya informasi hoax dimedia sosial dan online menjadi tantangan bagi lembaga pers agar dapat berperan sebagai clearing house untuk menjernihkan informasi yang beredar di masyarakat.
Hal itu tentu tidak mudah, sebab walaupun media sosial dianggap sebagai media yang paling banyak menyebarkan informasi hoaxs, namun media sosial masih menjadi sumber informasi yang paling banyak diakses masyarakat, yaitu sebesar 72,6%. Di atas televisi 60,7% atau berita online 27,5%.
Tantangan ini harus dijawab media dengan terus menjaga keunggulan media, yaitu kelengkapan informasi.
Media sosial memang dapat menyebarkan informasi secara lebih cepat. Tapi tetap tidak lebih lengkap dibanding oleh media arus utama.
Ketua SWI Jatim, Suharto mengatakan, terdapat tujuh DPD SWI Jatim yang hari ini dilantik. Mereka berasal dari Kota Surabaya, Sidoarjo, Kabupaten Pasuruan, Magetan, Jombang, Jember, dan Kabupaten Probolinggo.
“Kami bertekad akan terus mengibarkan bendera panji-panji SWI disemua kabupaten dan kota se- Jatim,” terangnya./*Red
