BFM Distrik Jatim Gandeng Camat Gedangan Khitanan Massal dan Bazar UMKM

Jurnal3.net / SIDOARJO – Dalam rangka peringati Hari Pahlawan ini, Komunitas Bikees Motherland dari Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri (BFM) Distrik Jatim bekerja sama dengan Kecamatan Gedangan dan Lantamal V beserta elemen lainnya melakukan khitanan massal dan bazar UMKM, di Pendopo Kecamatan Gedangan dengan menerapkan prokes yang ketat, Minggu (14/11).

Bambang Udi Ukoro, Ketua Komunitas Bikers Motherland (BFM) Distrik Jatim mengatakan bahwa Alhamdulillah, kegiatan khitanan secara massal dilakukan di pendopo kecamatan Gedangan ini berjalan lancar dan aman.

“Kegiatan ini, kami bekerja sama dengan Lantamal V, Kecamatan Gedangan, Dinkes Prov Jatim, dan beberapa elemen maupun organisasi sosial yang tergabung di wilayah Kab. Sidoarjo,”ujarnya.

“Dalam pelaksanaan ini, walaupun dengan mengunakan protokol kesehatan, kita bisa menyelengarakan dengan khidmat dan suasana yang mendung,”tandasnya.

Ketua BFM Distrik Jatim menjelaskan untuk tenaga medis, dokter, kita datangkan dari 10 tenaga medis dari Lantamal V. Untuk Dinas Kesehatan yang diturunkan ke puskesmas sekitar tujuh orang yang ada di kecamatan Gedangan ini.

Ia pun berharap anak yang setelah khitan, langsung liburan atau istirahat di rumah. Walaupun, sebenarnya dari BFM Jatim ini kita lakukan beberapa kali kegiatan touring sosial, baksos lainnya yang bisa dirasakan kita, agar peran kami ini dirasakan langsung oleh semua lapisan masyarakat.

Terpisah, Camat Gedangan, Ineke Dwi Setyawati menyampaikan senang sekali bisa memberikan terbaik untuk anak-anak di Kecamatan Gedangan, tapi juga ada dari luar kecamatan, ada dari Surabaya, Candi, dan Tanggulangi.

“Harapan kami, kegiatan seperti ini, yang jelas anak-anak yang sudah dikhitan semakin sehat, dan semakin sempurna organ vitalnya ke depan menuju kedewasaan juga. Yang jelas, kegiatan ini ditarik benang merahnya, dan ini momen hari Pahlawan, dan semangat berjuang mereka dikhitan semoga terpatri di anak sejak di usia dini,” pungkasnya.(Syaiful)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 5 seconds